Sejarah Negara Thailand
Sukhothai dan raja Sri Indraditya |
ayutthaya dan raja pertamanya |
Sebuah revolusi tak berdarah
pada tahun 1932 menyebabkan dimulainya monarki konstitusional.
Sebelumnya dikenal dengan nama Siam,
negara ini mengganti nama internasionalnya menjadi "Thailand" pada
tahun 1939 dan untuk seterusnya,
setelah pernah sekali mengganti kembali ke nama lamanya pasca-Perang Dunia II. Pada perang tersebut, Kerajaan Thai bersekutu denganJepang; tetapi saat Perang Dunia II berakhir, Kerajaan Thai menjadi
sekutu Amerika Serikat. Beberapa kudeta terjadi dalam tahun-tahun
setelah berakhirnya perang, namun Kerajaan Thai mulai bergerak ke arah demokrasi sejak tahun 1980-an.
Kalender Kerajaan Thai
didasarkan pada Tahun Buddha, yang lebih cepat 543
tahun dibandingkan kalender Barat.
Tahun 2000 Masehi sama dengan tahun 2543 dalam kalender Kerajaan Thai.
Thonburi dan raja taksin |
Pada 26 Desember 2004, pesisir barat Kerajaan Thai diterjang tsunami setinggi 10 meter setelah
terjadinya gempa bumi Samudra Hindia 2004, menewaskan 5.000 orang di Kerajaan Thai, dan setengahnya
merupakan wisatawan.
Pada awal 2005 terjadi sebuah tragedi di
Kerajaan Thai Selatan yang mempunyai populasi dengan mayoritas Muslim. Sekitar 70 orang terbunuh akibat kekerasan yang dilakukan oleh
rezim Shinawatra. Banyak negara yang mengecam keras tragedi ini. Namun dalam
pemilihan kepala pemerintahan, Thaksin Shinawatra kembali memerintah negara ini
untuk empat tahun berikutnya.
sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Thailand
sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Thailand
Komentar
Posting Komentar